Assalamu’alaikum warohmatullahi wa barokatuh
Sempat beredar klaim dari pada sejarawan bahwa penguasa
Inggris yakni Ratu Elizabeth II merupakan keturunan langsung dari Nabi Muhammad
SAW, hal ini pun mengundang rasa penasaran dan tanda tanya besar bagi seluruh
masyarakat, namun apakah benar Ratu Elizabeth II benar – benar keturunan
langsung dari Nabi Muhammad SAW ???
Sejumlah media menurunkan tulisan yang berjudul “Ratu
Elizabeth II merupakan keturunan dari pada Nabi Muhammad SAW” hal ini dimulai
pada 2017 lalu media “The ObsereverPLus” menulis berita yang menyebutkan hal
tersebut. Berita yang ditulis The ObserverPlus dengan mengacu pada sebuah
penerbit buku bernama “BURKE PEERAGE” pihak ini mengklaim bahwa Ratu Elizabeth
II merupakan keturunan ke 43 dari Nabi Muhammad SAW, klaim tersebut termuat
dalam surat yang di tulis oleh Direktur penerbitan Harel Burke Peerage kepada
perdana mentri Inggris Margareth Thatcher pada 1986. Burke Peerage kemudian
menjelaskan bahwa Ratu Elizabeth II dan keluarga kerajaan memperoleh garis
keturunan Nabi Muhammad SAW melauli
Khalifah – Khalifah Andalusia. Khalifah yang dimaksud adalah keturunan Arab
yang pernah menguasai Spanyol pada tahun 756-929.
Menurutnya pendiri Dinasti ABBADID “ABU AL – QASIM MUHAMMAD
IBNU ABBAD” adalah orang yang menurunkan darah Nabi kepada anggota Kerajaan
Inggris melalui skema pernikahan antara Bangsawan, darah AL – QASIM telah
mengalir sampai ke Raja INGGRIS “EDWAR IV OF ENGLAND” pada Abad ke 15. Dari
situlah muncul klaim yang menyatakan kalau Ratu Elizabeth II adalah keturunan
Nabi Muhammad SAW. Penelitian ini tentu saja bukan asal – asalan semata Burke
Peerage melacak silsilah kerajaan Inggris dari berbagai macam sumber. Dari
penelusuran itu berhasil melacak leluhur Ratu Elizabeth II hingga 43 orang kakek
dan nenek moyang nya.
Nenek moyang yang ke 28 dari Ratu Elizabeth ialah seorang
wanita yang dikena dengan nama ZAIDAH dari Sevilla, dan Zaidah sendiri menurut
silsilah yang di rilis adalah putri dari AL – MU’TAMID BIN ABBAD” seorang Raja
terakhir dari Dinasti ABBAD yang sempat berkuasa di Andalusia pada awal Abad ke
11, namun ia pergi meninggalkan kota kelahirannya lalu pindah ke Agama Kristen
yang dikenal sebagai ISABELLA. Meskipun silsilah ini terkesan meyakinkan, namun
setelah di teliti, ZAIDAH atau ISABELLA yang disebut sebagai putri AL –
MU’TAMID BIN ABBAD ternyata bukan anak kandung AL – MU’TAMID BIN ABBAD
melainkan menantunya.
Gara – gara hal tersebut tanggapan pun muncul beragam,
seperti hal nya Editorial peneliti lembaga itu menulis sekaligus menghimbau
perdana menteri yang tengah menjabat yaitu Margaret Thatcher untuk memberikan
peringatan pengamanan bagi Ratu Elizabeth II dan keluarga Kerajaan. Burke
peerage menuliskan keturunan langsung keluarga Kerajaan dari pada Nabi Muhammad
SAW tidak dapat diandalkan untuk melindungi keluarga kerajaan dari teroris
muslim.
Burke peerage mengatakan bahwa darah Nabi Muhammad SAW
mengalir ke kerajaan INGGRIS melalui Raja – Raja Arab di Sevil yang pernah
memerintah Spanyol. Klaim tersebut juga didukung oleh sebuah Riset Genelogi
dari Spanyol dan penelusuran mantan Mufti Agung Mesir Ali Gomaa yang
membuktikan hal serupa, bahwa darah Nabi Muhammad SAW mengalir ke Kerajaan
Inggris melalui Raja – Raja Arab di Sevil yang pernah memerintah Spanyol itu.
Kendati demikian klaim itu tetap disikapi secara skeptis
oleh sejumlah sejarawan lain dan beberapa Media. Dikutip dari DailyMail Majalah
Inggris The Spectator menunjukan asal usul Zaidah bisa diperdebatkan dan tidak
pasti. Sehingga klaim bahwa Ratu Elizabeth II merupakan keturunan Nabi Muhammad
SAW berlandaskan pada fakta yang lemah.
Wallohu’alam bishowab.
Post a Comment